Kamis, 14 Januari 2021

APRESIASI KARYA SENI RUPA

 

 Introspection
by Teguh Triwasono, S.Pd.
Alclyric on canvas
60 X 50 cm


APRESIASI KARYA SENI RUPA

A.      Pengertian Apresiasi

Secara sadar atau tidak kita tentu pernah menilai suatu karya seni, hal ini sering terjadi saat kita menikmati suatu karya muncul penilaian tentang keindahan dari karya tersebut. Mengapresiasi karya seni adalah suatu kegiatan memberikan penilaian dan penghargaan terhadap suatu karya seni. Penilaian ini bisa dilihat dari sudut pandang keindahan maupun konsep penciptaan dari suatu karya seni.

 Apresiasi berasal dari bahasa Latin yaitu Appretiatus yang artinya penilaian atau penghargaan. Appreciate dalam Bahasa Inggris berarti menentukan nilai, melihat karya, menikmati lalu menyadari keindahan karya seni tersebut dan menghayati. Jadi mengapresiasi berarti berusaha mengerti mengenai seni dan mampu melihat segi-segi yang ada di dalam seni tersebut. Sehingga secara sadar dapat menikmati dan menilai karya seni dengan semestinya. Apresiasi karya seni rupa adalah suatu kegiatan memberikan penilaian dan penghargaan terhadap suatu karya seni rupa.

 

B.       Tahapan dalam Proses Apresiasi Seni Rupa

Kegiatan dalam apresiasi seni rupa dapat dikelompokkan dalam tiga (3) tahap antara lain :

1.   Melakukan pengamatan pemahaman

Mengamati dan memahami suatu keindahan karya seni rupa dalam sudut pandang keindahan, kreatifitas, teknik, ide dan gagasan.

2.   Penilaian atau evaluasi

Memberikan penilaian dan evaluasi dengan dasar analisa berdasarkan kaidah-kaidah dalam seni rupa keindahan dan nilai-nilai yang terkandung dalam karya seni).

3.   Mengkritik

memberikan respon positif tentang kekurangan suatu karya yang berguna untuk kemajuan si seniman dalam berkarya selanjutnya.

Kegiatan apresiasi seni khususnya seni rupa, merupakan kegiatan yang khusus dan istimewa serta merupakan kegiatan yang memberikan kesan mengenai dunia dan sekitarnya melalui sentuhan artistik dan keindahan ciptaan yang ada. melihat hal tersebut proses apresiasi terbentuk dari 2 kemungkinan yaitu afektif dan kreatif.

1.    Proses apresiasi afektif : terjadi karena pengamat seni cepat mengalami empati dan rasa puas.

2. Proses apresiasi kreatif : terjadi karena pengamat seni sadar dalam menghayati dan menilai menggunakan aspek logika untuk menentukan nilai suatu karya seni.

Menurut Brent G. Wilson dalam bukunya yang berjudul Evaluation of Learning in Art Education, apresiasi sendiri memiliki 3 konteks utama, yakni:

·    Feeling (Perasaan) : Berkaitan dengan perasaan mengenai suatu keindahan.

·    Valuing (Penilaian) : Sangat erat kaitannya dengan penilaian suatu karya seni.

·  Emphatizing (Empati) : Berkaitan dengan penghormatan atau penghargaan terhadap dunia seni dan profesi seperti pelukis, pepatung, pemahat, pegrafis, pedesain, pekria, dan lain-lain.

 

C.      Manfaat Apresiasi Seni Rupa

Apresiasi karya seni rupa memiliki banyak manfaat, baik bagi orang yang mengapresiasi maupun seniman yang memiliki karya tersebut. Manfaat apresiasi seni rupa antara lain :

1.    Meningkatkan rasa cinta terhadap karya seni rupa, baik dari bangsa sendiri maupun dari luar

2.    Mengenal dan memahami jenis karya seni rupa dari segala sisi.

3.    Sarana untuk melakukan penilaian, penikmatan, empati, hiburan, serta edukasi

4.    Menimbulkan hubungan timbal-balik yang positif antara penikmat karya seni dan pencipta.

5.  Memperoleh suatu pengalaman dan ilmu baru ketika menikmati karya seni rupa dan sebagai suatu bekal untuk menciptakan serta mengembangkan suatu karya seni yang lebih baik dan berkualitas di kemudian hari.

 

D.      Jenis Apresiasi

Secara garis besar apresiasi terhadap karya seni rupa dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:

·   Apresiasi empatik, yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni yang dapat ditangkap dengan sebatas indrawi saja.

·  Apresiasi estetis, yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni dengan melibatkan pengamatan dan penghayatan yang mendalam.

·    Apresiasi kritik, yaitu menilai atau menghargai suatu karya seni dengan melibatkan klasifikasi, deskripsi, analisis, tafsiran, dan evaluasi serta menyimpulkan hasil penilaian atau penghargaannya.

 

Penulis : Teguh Triwasono, S.Pd.



1 komentar:

APRESIASI KARYA SENI RUPA

    Introspection by Teguh Triwasono, S.Pd. Alclyric on canvas 60 X 50 cm APRESIASI KARYA SENI RUPA A.       Pengertian Apresiasi Secara...